Mengakses Laporan Google Ads
Mengakses Laporan Google Ads sangatlah penting bagi para pengiklan atau pemilik bisnis online. Dengan laporan ini, mereka bisa mengetahui hasil kampanye iklan yang mereka jalankan di Google Ads. Untuk mengakses laporan Google Ads, pertama-tama pengguna harus memiliki akun Google Ads terlebih dahulu. Jika belum memiliki akun, maka segera daftarkan akunmu dan buat kampanye iklan untuk produk atau layanan yang ingin diiklankan.
Setelah memiliki akun Google Ads dan kampanye iklan yang aktif, pengguna bisa mengakses laporan dengan cara sebagai berikut.
- Log in ke akun Google Ads. Masukkan email dan kata sandi yang terdaftar pada akun Google Ads. Setelah itu, akan muncul halaman utama Google Ads.
- Pilih Kampanye. Pada bagian header Google Ads, pilih Kampanye yang ingin dilihat laporannya. Setelah itu, akan muncul halaman terkait kampanye iklan yang dipilih.
- Pilih ‘Laporan’. Pada halaman kampanye iklan, lihat ke menu sebelah kiri dan pilih ‘Laporan’. Pada bagian ini, terdapat beberapa jenis laporan yang bisa dipilih, seperti laporan kinerja kampanye, laporan konversi, dan laporan biaya. Pilih jenis laporan yang sesuai dengan kebutuhan.
- Tentukan periode laporan. Setelah memilih jenis laporan, pengguna harus menentukan periode laporan. Periode laporan bisa dipilih harian, mingguan, atau bulanan. Selain itu, laporan juga bisa dipilih berdasarkan tanggal awal dan tanggal akhir.
- Tampilan laporan. Setelah memilih periode laporan, pengguna akan disuguhkan dengan tampilan laporan. Tampilan ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan pengguna, seperti menambahkan kolom yang ingin ditampilkan, mengubah urutan kolom, dan lain-lain.
- Unduh laporan. Setelah melakukan penyesuaian tampilan laporan, pengguna bisa langsung mengunduh laporan tersebut dengan mengklik tombol ‘Unduh’ yang terdapat di bagian bawah tampilan laporan. Laporan bisa diunduh dalam format PDF, Excel, atau CSV.
Untuk memudahkan pengguna dalam mengakses laporan Google Ads, Google Ads juga menyediakan fitur untuk membuat laporan otomatis. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk membuat laporan secara terjadwal, sehingga pengguna tidak perlu mengakses laporan secara manual setiap saat. Pengguna bisa memilih frekuensi laporan yang diinginkan, seperti harian, mingguan, atau bulanan. Laporan juga bisa langsung dikirimkan ke email pengguna setiap kali laporan tersedia.
Mengakses laporan Google Ads bukanlah suatu hal yang sulit. Dengan langkah-langkah di atas, pengguna bisa dengan mudah mengakses laporan dan mengetahui hasil kampanye iklan yang sudah dilakukan. Dalam mengelola kampanye iklan, laporan Google Ads menjadi salah satu faktor penting yang harus diperhatikan untuk mengembangkan bisnis online.
Memilih Opsi Download Laporan
Jika anda menggunakan Google Ads sebagai sarana promosi bisnis anda, tentu saja laporan performa iklan sangat penting untuk dievaluasi. Laporan performa iklan yang dihasilkan Google Ads bisa dipantau secara realtime, atau juga bisa didownload secara berkala sesuai dengan kebutuhan bisnis anda.
Google Adwords menyediakan variasi format laporan sesuai dengan jenis kampanye dan tujuan bisnis anda. Simak berbagai macam opsi download laporan Google Ads di bawah ini:
Daftar Isi
1. Opsi Download Laporan Standar
Opsi ini memungkinkan anda untuk mendownload laporan standar yang berisi informasi impressions, klik, CTR, cost/per click, cost, dan conversion rate dari seluruh campaign yang sedang berjalan. Format laporannya bisa berupa file .csv atau .pdf.
2. Opsi Download Laporan Custom
Opsi download laporan custom memungkinkan anda untuk menyusun segmen data iklan sesuai dengan kebutuhan bisnis anda. Segmen data ini bisa meliputi jenis iklan, search term, jenis konversi, lama waktu, geografis, device, dan lain-lain. Opsi ini sangat memudahkan anda untuk menyesuaikan laporan performa iklan sesuai dengan tujuan bisnis anda. Anda bisa mendownload laporan custom dalam format .pdf, .xlsx atau .csv
3. Opsi Download Laporan Dashboard
Opsi download laporan dashboard menampilkan laporan performa iklan anda dalam bentuk dashboard yang interaktif dan mudah digunakan. Ada beberapa alternatif tampilan yang bisa anda gunakan dalam laporan dashboard ini, misalnya grafik pizza, diagram, bar chart, dan lain-lain. Anda juga bisa menentukan sendiri metrik yang ingin anda tampilkan dalam dashboard, seperti klik, impression, cost, budget, atau konversi. Format laporan dalam opsi ini bisa berupa .pdf dan .xlsx.
4. Opsi Download Laporan Multi-Account
Opsi download laporan multi-account memungkinkan anda untuk mendownload informasi performa iklan dari beberapa akun yang terkait dalam satu file laporan. Opsi ini sangat cocok bagi anda yang memiliki beberapa akun Google Ads yang ingin dilakukan integrasi data. Format laporan bisa berupa .csv atau .xlsx
Nah, itulah berbagai macam pilihan opsi download laporan Google Ads. Dengan adanya opsi download laporan ini, anda bisa memantau performa iklan dengan lebih efisien dan efektif.
Menyesuaikan Format Laporan yang Diunduh
Setelah berhasil mendownload laporan Google Ads pada akun yang telah dibuat, tahap selanjutnya adalah menyesuaikan format laporan agar lebih mudah untuk dipahami dan dievaluasi. Berikut adalah beberapa pilihan cara menyesuaikan format laporan yang diunduh.
1. Gunakan Filter pada Laporan
Filter merupakan salah satu cara untuk menyesuaikan format laporan secara spesifik. Dengan menentukan kriteria tertentu, seperti rentang tanggal atau jenis kampanye, kita dapat mendapatkan laporan yang lebih detail dan fokus. Untuk melakukan hal ini, klik tombol “Filter” pada bagian atas laporan, kemudian setel kriteria yang diinginkan. Setelah selesai, klik “Apply” untuk melihat hasilnya.
2. Pilih Tampilan Laporan
Saat mendownload laporan, kita akan diberikan beberapa pilihan tampilan, seperti tabel, grafik, atau diagram. Pilihan tampilan tersebut tergantung pada jenis data yang dibutuhkan dan tujuan kita dalam melakukan evaluasi. Misalnya, jika ingin melihat perbandingan antara kampanye yang berbeda, dapat memilih tampilan grafik. Sedangkan, jika ingin melihat detail jumlah klik atau konversi, dapat memilih tampilan tabel.
3. Ubah Format Data
Selain menggunakan filter dan pilihan tampilan, kita juga bisa mengubah format data pada laporan. Hal ini sangat berguna ketika ingin menghitung nilai tertentu atau membuat perbandingan antara data yang berbeda. Format data yang paling umum digunakan adalah format persentase atau angka desimal. Berikut ini adalah contoh bagaimana mengubah format data pada program pengolah kata Microsoft Excel:
1. Pilih sel atau rentang sel yang ingin diubah formatnya
2. Klik tombol “Format Cells” pada bagian atas menu
3. Pilih tab “Number” kemudian pilih salah satu format yang sesuai, seperti “Percentage” atau “Number”
4. Klik “OK” untuk menerapkan format tersebut pada sel atau rentang sel yang dipilih
Dalam mengubah format data, pastikan kita sudah memilih jenis format yang sesuai dengan data yang ada pada laporan. Hal ini akan memudahkan dalam memahami dan mengevaluasi data lebih lanjut.
4. Kurangi Informasi yang Tidak Diperluhkan
Terlalu banyak informasi pada laporan dapat membuat kita kebingungan dalam mengevaluasi hasil iklan. Sebaiknya kita fokus pada data yang penting dan dibutuhkan untuk keperluan evaluasi. Misalnya, jika kita ingin mengetahui performa iklan dalam rentang waktu tertentu, maka hanya informasi tentang jumlah klik, biaya iklan, dan konversi saja yang perlu ditampilkan. Informasi lain, seperti demografi atau lokasi pengguna, dapat diabaikan.
Dalam mengurangi informasi yang tidak diperlukan, kita dapat menggunakan filter atau menghapus kolom atau baris yang tidak memiliki relevansi dengan tujuan evaluasi.
Dengan menyesuaikan format laporan Google Ads yang diunduh, kita dapat memahami hasil iklan lebih baik dan memaksimalkan pengeluaran yang telah dilakukan.
Mengelola File Laporan yang Telah Diunduh
Jangan hanya mengunduh laporan dari Google Ads, Anda juga harus memahami cara mengelolanya. Mengelola laporan Google Ads yang sudah diunduh akan membantu Anda untuk memberi tahu apa yang telah dilakukan dan apa yang harus dilakukan selanjutnya untuk memperbaiki hasil iklan Anda.
Apabila Anda sudah memiliki file laporan Google Ads, pertama-tama pastikan bahwa Anda sudah mendownload semua jenis laporan yang diinginkan. Jika iklan Anda berfokus pada beberapa jenis laporan, maka ada baiknya jika Anda mengunduh semua jenis laporan tersebut agar Anda dapat memeriksa dan membandingkannya.
Selanjutnya, pastikan bahwa format data laporan sesuai dengan kebutuhan Anda. Jangan hanya mengharapkan Google Ads untuk menyediakan data dalam format yang Anda harapkan. Terkadang Anda harus mengubah tata letak data sesuai dengan kebutuhan dan tampilan yang Anda inginkan.
Kemudian, pastikan bahwa laporan Google Ads yang diunduh telah disimpan dengan benar dan mudah ditemukan. Anda bisa membuat folder atau subfolder khusus untuk menyimpan semua laporan Google Ads. Ini akan memudahkan Anda untuk mengatur dan menemukan laporan tersebut saat Anda membutuhkannya nanti.
Selanjutnya, jangan hanya mengumpulkan data tanpa tujuan yang jelas. Setiap laporan harus memiliki tujuan yang jelas terlebih dahulu, misalnya untuk memantau perkembangan iklan Anda, membandingkan hasil dengan bulan sebelumnya, menemukan penyebab turunnya performa iklan Anda, dan sebagainya.
Anda juga harus memastikan bahwa Anda memahami seluruh metrik dalam setiap laporan yang diunduh. Jangan hanya melihat satu atau dua metrik saja, karena terkadang performa iklan dapat diperkirakan dari banyaknya data yang tersaji.
Setelah mempelajari laporan dengan seksama, pastikan bahwa Anda sudah mengambil tindakan yang tepat berdasarkan data yang ada. Anda bisa memperbaiki kampanye yang tidak memberikan hasil yang baik, meningkatkan iklan yang memberikan hasil yang baik, dan mengoptimalkan pengeluaran iklan Anda agar lebih efisien.
Simpulkan hasil iklan Anda pada akhir bulan. Sebagai pemilik usaha, Anda pasti ingin memperoleh hasil yang terbaik dari kampanye iklan Google Ads Anda. Jangan hanya mengandalkan laporan bulanan Google Ads yang diunduh, tetapi pastikan bahwa Anda menyimpulkan hasil iklan selama satu bulan. Hal tersebut bisa Anda lakukan dengan memeriksa metrik-metrik penting, seperti CTR, CPC, ROAS, CPA dan sebagainya dalam satu bulan yang lalu.
Last but not least, jangan sampai Anda kehilangan data laporan Google Ads yang diunduh. Pastikan seluruh data laporan tersebut sudah terbackup dengan baik dan benar. Oleh karena itu, selalu pastikan Anda mengunduh laporan Google Ads dari akun Anda secara berkala dan menyimpannya di tempat yang aman.
Dalam mengelola file laporan Google Ads yang sudah diunduh diperlukan kewaspadaan dan ketelitian. Dengan memahami cara mengelola file laporan Google Ads, Anda bisa memaksimalkan hasil iklan Anda dan selalu melakukan perbaikan saat diperlukan.
Memahami Pentingnya Laporan Google Ads dalam Analisis Kampanye
Laporan Google Ads menjadi bagian vital dalam menjalankan kampanye iklan di Google. Laporan ini membantu para pengiklan untuk menganalisis performance iklan mereka dan membantu dalam memperbaiki dan mengoptimalkan kampanye yang sedang dijalankan. Bagaimana cara download laporan Google Ads? Berikut ini adalah tahapan-tahapan yang bisa diikuti.
Masuk ke Akun Google Ads
Pertama, masuk ke akun Google Ads. Pengguna bisa mencari Google Ads di mesin pencarian atau langsung menuju ke website resminya. Setelah itu, pengguna diminta untuk melakukan login menggunakan akun Google yang telah terdaftar sebelumnya.
Pilih Kampanye yang Ingin Diunduh Laporan
Setelah berhasil masuk ke akun Google Ads, pengguna bisa memilih salah satu kampanye iklan yang sebelumnya sudah dibuat dan dijalankan. Kemudian, klik tautan “Laporan” pada tampilan kampanye tersebut.
Atur Jenis Laporan yang Ingin Diunduh
Setelah memilih kampanye iklan, pengguna akan dibawa ke halaman laporan Google Ads. Ada berbagai jenis laporan yang tersedia, seperti laporan performa iklan, laporan pembayaran, dan laporan konversi. Pilih jenis laporan yang ingin diunduh dengan memilih kategori laporan pada kotak pencarian.
Tentukan Range Tanggal Laporan
Pada halaman laporan Google Ads, pengguna diminta untuk menentukan range tanggal laporan. Pengguna bisa memilih periode laporan mulai dari harian, mingguan, bulanan, hingga terserah pengguna untuk memasukkan tanggal mulai dan akhir laporan.
Unduh Laporan Google Ads
Setelah semua tahapan di atas telah dilakukan, pengguna tinggal perlu mengklik tombol “Download” untuk mengunduh laporan Google Ads. Laporan tersebut bisa disimpan dalam format Excel, PDF, atau bentuk file lainnya.
Dalam kesimpulan, laporan Google Ads menjadi sangat penting dalam mengoptimalkan performa kampanye iklan di Google. Dengan adanya laporan tersebut, para pengiklan bisa mengetahui bagaimana iklan mereka muncul, siapa yang melihat iklan tersebut, dan seberapa efektif iklan tersebut dalam menarik minat target audiens. Oleh sebab itu, pengguna wajib mengikuti tahapan-tahapan di atas untuk bisa mengunduh laporan Google Ads dan menganalisis performa kampanye iklan dengan baik.
Blog Arif harianto ini merupakan blog personal yang didirikan dengan tujuan berbagi banyak hal kebaikan kepada seluruh rakyat indonesia, tidak memandang baik itu pejabat atau rakyat jelata. Muda atau tua, wanita atau laki-laki, semua orang boleh mengakses situs blog tercinta ini.
